.png "Menu")
1. Pemberdayaan Ekonomi Lokal
Mahasiswa UNUHA memulai kegiatan KKNT mereka dengan fokus pada pemberdayaan ekonomi masyarakat desa. Salah satu inisiatif utama adalah pelatihan kewirausahaan untuk membantu warga mengembangkan usaha mikro. Pelatihan ini meliputi cara pembuatan produk olahan pangan seperti keripik singkong dan saus sambal khas desa, serta strategi pemasaran yang efektif, termasuk pemanfaatan platform digital untuk memperluas pasar. Mahasiswa juga membantu dalam menyusun rencana bisnis dan memberikan konsultasi untuk pengembangan produk, sehingga diharapkan usaha mikro yang ada bisa berkembang lebih baik.
2. Pengembangan Infrastruktur dan Perbaikan Fasilitas Umum
Dalam rangka mendukung pembangunan infrastruktur desa, mahasiswa KKNT terlibat dalam berbagai proyek perbaikan fasilitas umum. Mereka bekerja bersama warga untuk merenovasi balai desa, memperbaiki jalan setapak, serta memperbaiki sarana sanitasi seperti toilet umum dan saluran air. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kondisi fisik desa dan memperbaiki aksesibilitas serta fasilitas umum yang mendukung kesejahteraan masyarakat.
3. Program Pendidikan dan Pelatihan
Mahasiswa UNUHA juga mengadakan berbagai program pendidikan untuk anak-anak dan remaja di desa. Mereka menyelenggarakan kelas tambahan di bidang akademik seperti matematika dan bahasa Inggris, serta kegiatan kreatif seperti seni dan kerajinan tangan. Selain itu, mahasiswa juga memberikan pelatihan kepada guru lokal mengenai metode pengajaran yang lebih efektif dan penggunaan teknologi dalam pendidikan, dengan tujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran dan memotivasi siswa.
4. Kesehatan dan Penyuluhan Gizi
Aspek kesehatan juga mendapat perhatian dalam program KKNT ini. Mahasiswa melakukan penyuluhan mengenai pentingnya pola makan sehat dan sanitasi yang baik. Mereka mengadakan pemeriksaan kesehatan dasar, seperti pengukuran tekanan darah dan pemeriksaan gizi, serta memberikan edukasi tentang pencegahan penyakit dan pentingnya gaya hidup sehat. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran kesehatan dan memberikan pengetahuan praktis yang berguna bagi masyarakat desa.
5. Konservasi Lingkungan dan Kebersihan
Program konservasi lingkungan merupakan bagian penting dari kegiatan KKNT. Mahasiswa UNUHA mengorganisir kegiatan bersih-bersih desa yang melibatkan pembersihan sungai, saluran air, dan area umum. Selain itu, mereka juga mengadakan workshop tentang pengelolaan sampah dan daur ulang, guna meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan menerapkan praktik ramah lingkungan.
6. Pelestarian Budaya dan Tradisi Lokal
Pelestarian budaya lokal menjadi fokus lain dari program KKNT. Mahasiswa bekerja sama dengan warga desa untuk menyelenggarakan acara budaya seperti festival seni tradisional dan pelatihan kerajinan tangan. Mereka juga membantu dalam dokumentasi dan promosi budaya lokal, serta mengajarkan generasi muda tentang pentingnya melestarikan warisan budaya mereka. Kegiatan ini bertujuan untuk memperkenalkan kekayaan budaya desa kepada pengunjung dan memastikan bahwa tradisi lokal tetap hidup dan berkembang.
7. Evaluasi dan Umpan Balik
Selama pelaksanaan KKNT, evaluasi dan umpan balik dari masyarakat sangat penting untuk memastikan efektivitas program. Mahasiswa secara rutin mengadakan pertemuan dengan warga desa untuk mendiskusikan kemajuan, tantangan, dan hasil dari kegiatan yang dilakukan. Umpan balik ini membantu mahasiswa dalam menyesuaikan kegiatan dengan kebutuhan aktual masyarakat dan memastikan bahwa dampak dari program KKNT dapat dirasakan secara positif oleh semua pihak.
Penutup
Program KKNT Universitas Nurul Huda di Desa Riang Bandung Ilir pada tahun 2024 telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam berbagai aspek kehidupan masyarakat desa. Melalui kerjasama yang erat antara mahasiswa dan warga, berbagai inisiatif telah dilaksanakan untuk meningkatkan kesejahteraan, kemandirian, dan pelestarian budaya desa. Program ini bukan hanya membawa manfaat langsung bagi masyarakat tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi mahasiswa, memperkuat ikatan antara dunia akademis dan komunitas, serta mendorong perkembangan yang berkelanjutan dan harmonis.
